GridOto.com - Rookie tim Tech3 KTM Factory Racing, Raul Fernandez, tidak mampu tampil maksimal pada tes MotoGP Mandalika 2022.
Raul Fernandez sempat mengalami crash parah pada hari kedua tes (Sabtu, 12 Februari 2022), saat memacu motor KTM RC16 di kecepatan 200 km/jam.
Fernandez mengalami pengelihatan ganda tepat setelah crash, kemudian langsung hilang setelah beberapa saat.
Sang rider masih merasa aman dan kemudian mendapat izin untuk tetap melanjutkan tes hingga hari ketiga.
Sempat mencoba tujuh lap di awal hari ketiga (Minggu, 13 Februari 2022), Raul Fernandez akhirnya terpaksa mundur dari tes.
Fernandez sempat mengalami crash pada lap ketujuh gara-gara telat ngerem di tikungan 8 sirkuit Mandalika.
Setelahnya, dokter dari Clinica Mobile memintanya mengakhiri sesi tes demi keselamatan sang pembalap.
Pembalap asal Spanyol ini mengaku tak bisa mengetahui seberapa kecepatannya saat membawa motornya melaju.
"Ini sangat aneh, tapi aku tak punya persepsi soal kecepatan," ungkap Fernandez dilansir GridOto.com dari Autosport.
Baca Juga: Data Lap Tiap Pembalap Pada Tes MotoGP Mandalika, Pol Espargaro Kalah dari Fabio Quartararo?
"Aku tak bisa melihat dengan baik. Aku ke dokter kemudian mereka memintaku berhenti, tidak aman tetap berkendara," jelas runner up Moto2 2021 ini.
Fernandez sendiri diketahui mengalami gegar otak ringan dan harus menjalani istirahat dan pemulihan.
Pembalap yang belum genap berusia 22 tahun ini juga sempat menunjukkan kondisi memar pada kepalanya gara-gara crash parah di hari Sabtu.
"Dokter menaruh jarinya di depan mataku dan bergerak ke kiri dan kanan. Aku bisa melihat jarinya, tapi tak bisa melihat apa yang ada di belakangnya," tegas Fernandez.
"Aku bisa tidur nyenyak, tapi ketika aku memakai helmku di hari Minggu, aku merasa ada tekanan besar di kepalaku. Tidak pantas aku lanjut seperti ini," jelasnya.