Warga lokal yang direkrut berasal dari enam desa penyangga The Mandalika, antara lain Desa Kuta, Sengkol, Rembitan, Sukadana, Mertak, dan Prabu.
Ditambah warga dari Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, dan Kota Mataram.
Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro menjelaskan pihaknya berkomitmen memaksimalkan partisipasi masyarakat sekitar kawasan.
"Kami juga berupaya mengakomodir dan melibatkan sebanyak mungkin warga, pengusaha maupun UMKM lokal dalam event-event yang digelar di kawasan kami," kata Bram Subiandoro, dikutip GridOto.com dari TribunLombok.com.
"Kami mohon maaf apabila dalam proses pelibatan tenaga lokal ini belum bisa melibatkan seluruh pihak yang ada,” lanjutnya.
Sementara itu, pendaftaran untuk bekerja pada event MotoGP akan dimulai awal bulan Maret 2022.
Pada akhir Februari, ITDC akan bertemu sejumlah pihak dan membahas kebutuhan-kebutuhan SDM lebih perinci.
Baca Juga: Aleix Espargaro Beli Kartu Perdana XL di Mandalika, Eh Dijadikan Promosi Provider XL Axiata
Pertemuan akan dilaksanakan bersama pihak EO, kepala desa,perwakilan pemuda serta asosiasi-asosiasi terkait untuk membahas jumlah kebutuhan tenaga kerja serta kebutuhan jasa yang diperlukan menjelang event.
Di samping itu juga akan berdiskusi dan menyampaikan persyaratan dan kebutuhan untuk event MotoGP Indonesia 2022.
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul ITDC Libatkan 553 Warga Lokal di Ajang MotoGP Mandalika