Sejak pertama kali dijalankan pada musim semi lalu, Toyota GR Yaris Rally1 telah menjalani program pengujian menyeluruh yang selama beberapa minggu terakhir khusus difokuskan untuk menghadapi Reli Monte Carlo.
Dikutip dari laman resmi tim, event ini terkenal dengan kondisi yang berubah-ubah, yang dapat bervariasi dari aspal kering hingga salju serta es dan dapat memberikan awal yang sangat menantang bagi pereli di mobil baru mereka.
Saat reli dimulai pada Kamis (20/1) malam, Toyota GR Yaris Rally1 yang dikemudikan Sebastien Ogier akan menjadi mobil generasi baru pertama yang memulai tahap kompetitif.
Di Reli Monte Carlo, tim Toyota Gazoo Racing merupakan pemenang tahun lalu lewat Sebastien Ogier.
Juara dunia reli delapan kali ini, memiliki rekor rekor delapan kali menang Reli Monte Carlo dan akan ditemani co-driver baru, Benjamin Veillas, tetapi Ogier tidak ikut full satu musim WRC 2022.
Baca Juga: Regulasi Baru WRC 2022 Mobil Pakai Mesin Hybrid, Ini Penjelasannya
Tim Toyota Gazoo Racing menurunkan pereli utamanya Elfyn Evans yang tahun lalu menempati runner-up kejuaraan dan Kalle Rovanpera yang berada di peringkat empat klasemen WRC 2021.
Serta pereli Jepang, Takamoto Katsuta yang berada di belaik kemudi Toyota GR Yaris Rally1 untuk tim yang baru dibentuk, Toyota Gazoo Racing World Rally Team Next Generation.