Selanjutnya motor akan melaju dengan pergerakan berbeda dan ECU akan menangkap posisi baru motor tersebut.
ECU sudah mendeteksi dan mengingat kebiasaan motor itu di suatu trek sehingga tahu motor tersebut di area mana.
Dengan mengetahui posisi lewat perilaku tersebut, ECU akan secara otomatis melakukan mapping meliputi distribusi torsi, traction control, engine brake dan antiwheelie agar motor tampil maksimal di posisi tersebut.
Peran ahli elektronik tim sangat vital untuk memaksimalkan peran alat-alat ini.
Video berikut ini akan memperdalam pemahaman kalian sob
#MotoGP bikes don't use GPS, but they always 'know' where they are on track ????
— MotoGP™???? (@MotoGP) June 29, 2018
How do they do it? pic.twitter.com/JDRrhfPncw