Tapi sebelumnya, Bastianini mengaku harus memperbaiki performa di sesi kualifikasi yang dirasa menjadi kelemahannya saat ini.
Mengingat Bastianini hampir tidak pernah menembus 10 besar di sesi kualifikasi selama MotoGP 2021 lalu.
Bahkan raihan terbaiknya adalah posisi kesembilan, yang diraih pada saat sesi kualifikasi di MotoGP Aragon 2021.
Tak pelak, hal tersebut pun membuatnya kesulitan untuk bertarung di papan tengah ke atas secara konsisten selama MotoGP 2021.
Ia pun berharap performa Ducati Desmosedici GP21 yang lebih baik, bisa membuatnya tampil lebih agresif di sesi kualifikasi.
Apalagi pembalap asal Rimini, Italia tersebut merasa Ducati Desmosedici GP21 lebih mudah dikendarai dengan kencang.
"Ketika memacu motor itu, anda bisa melakukan kesalahan tapi tidak kehilangan terlalu banyak waktu di akhir, ini hal yang penting," ujar Bastianini.
"Saya merasa motor ini lebih kuat di area pengereman, saya bisa mengerem lebih telat dan tidak kehilangan banyak waktu, itu yang menjadi kunci kualifikasi," tambahnya.
Dengan mendulang hasil yang lebih baik, Bastianini juga berharap bisa membujuk Ducati untuk memberikan part baru dengan lebih cepat untuknya.
“Karena di Ducati itu simpel, jika anda cepat, maka part baru akan lebih cepat datang juga,” ujar Bastianini terkekeh.
“Maka dari itu, penting bagi kami untuk bisa tampil baik sejak awal musim di Qatar nanti,” tutupnya.