Padahal, aslinya Honda PCX miliknya sudah dibelinya secara cash.
Meski demikian, orang-orang tak dikenalnya itu tetap memberikan perlawan dan memberikan sikap provokatif.
Tidak sampai situ, Pepep dan keluarganya juga digiring ke kantor leasing terdekat untuk mencari bukti konkret.
Pada akhirnya, setelah dicari datanya, ternyata Honda PCX milik Pepep tidak masuk dalam data leasing.
Sehingga ia bisa diperbolehkan untuk pergi dan melanjutkan perjalananya.
Biar enggak penasaran, berikut kronologi lengkap dari kejadian yang menimpa Pepep: