Baca Juga: Catatkan Tren Positif pada 2021, Kemenhub Ingin Perluas Layanan Bus BTS ke Wilayah Lain
Calon penumpang lainnya, Samsun Hadi juga ikut membenarkan ramainya antrean penumpang bus Trans Banyumas.
Bahkan, Samsun mengaku sudah mengantre sejak pukul 08.30 WIB agar bisa naik Trans Banyumas.
"Ramai seperti sedang mengantre sembako. Soalnya masih gratis dan biasanya naik angkot," ujarnya.
Sementara itu, Petugas Pengatur Bus, Puji Waluyo mengatakan, antusiasme masyarakat yang ingin naik bus Trans Banyumas memang sangat tinggi.
Terlebih tarifnya masih gratis, sehingga banyak masyarakat yyang membawa keluarganya untuk ikut mencoba armada bus BTS ini.
"Ada dua antrean yang pertama untuk jalur Ajibarang dan kedua jalur Kebondalem. Kurang lebih ada 50-an warga yang mengantre," paparnya.
Puji melanjutkan, sebenarnya ada 15 armada bus Trans Banyumas yang dioperasikan untuk melayani jalur Pasar Ajibarang-Pasar Pon.
Tapi dari 15 bus, hanya 13 armada bus yang dioperasikan, sedangkan 2 unit sisanya sebagai cadangan.
"Karena ramai seperti ini, kami batasi jadi 10-12 orang setiap kali naik dan bergantian harus antre," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Begini Antrean Mengular Penumpang Bus Trans Banyumas Saat Libur Nataru.