Baca Juga: Frank Williams Meninggal Dunia, Begini Perjalanan Pasang Surut Tim Williams di Balap F1
"Baik Lewis Hamilton dan Max Verstappen sudah mengirim pesan manis buatku dan mereka pantas diapresiasi, karena itu berarti mereka menghargaimu," ungkap Gio dilansir GridOto.com dari F1i.com.
"Aku pernah balapan dengan Max pada 2015 di Formula 3, jadi aku sudah cukup kenal dengannya dan sikap mereka pantas dihormati. Tidak hanya dari mereka saja, juga ada dari Pierre Gasly, Esteban Ocon dan Sergio Perez," jelasnya.
Setelah F1 musim 2021 berakhir, Giovinazzi akan menjalani peran barunya sebagai pembalap Formula E musim depan.
Tak hanya Gio, Alfa Romeo juga resmi melepas Kimi Raikkonen yang akan digantikan oleh Valtteri Bottas.
Nasib Raikkonen sedikit lebih baik karena menyandang status sebagai pensiunan, bukan didepak saat penampilannya sedang bagus karena ada pembalap lain yang datang dengan uang.
Sebagai rekan dan senior dalam tim, Raikkonen juga memberikan dukungan ke Giovinazzi.
"Tentu sangat mengecewakan baginya. Dia adalah orang baik, kami sudah kenal sejak lama saat masih di Ferrari," ujar Raikkonen.
"Kuharap dia punya hal bagus dan mungkin ke depan akan menemukan kesempatan kembali ke F1," tegasnya.
Di sisi lain, Guanyu Zhou juga tidak bisa dipandang sebelah mata sebagai pay driver.
Banyak pembalap lain yang awalnya menyandang status pay driver, namun bisa bertahan bahkan bisa jadi jagoan di F1.