Sementara itu Charron dibesut oleh Deenop, seorang warga Prancis sekaligus importir mobil itu dari Yogyakarta, Van der Hoeven, seorang pembantu berdarah Indonesia, dan wartawan De Locomotief bernama Du Croo.
Kenapa penumpang mobil balap ini banyak banget?
Jawabannya karena balap ini adalah rally yang akan melibas pulau Jawa, tepatnya dari Jakarta ke Surabaya.
Penumpang itu selain sebagai crew, juga wartawan sebagai pencatat dokumentasi selama balapan.
Kira-kira gimana perjalanan rally ini?
Berikut ini adalah catatan kronologi jalannya balapan yang ditulis oleh Du Croo yang saat itu menumpang Charron, dikutip dari tabloid OTOMOTIF edisi No.13/XII Senin, 5 Agustus 2002.
Baca Juga: Baru Pertama Kali Digelar, Ini Jadwal Balap F1 Qatar 2021 di Sirkuit Losail
Misi: Menempuh Jakarta-Surabaya dalam waktu kurang dari 24 jam, lebih cepat dari kereta api.
Jarak: Sekitar 850 kilometer.
Pemrakarsa: Majalah Het Algemeen Sportblad, majalah resmi Jawa Motor Club.
Aturan: Tidak ada, selain pembatasan power mesin maksimal 60 dk, peserta boleh menempuh rute mana saja.