"Kalau terganggu ya pasti. Tapi mau bagaimana lagi," buka Rame yang masih bertahan di area tengah sirkuit.
Lantaran tanah mereka belum dibeli, para warga memilih bertahan di dalam venue saat WorldSBK Indonesia 2021 digelar.
Selain itu, hewan ternak seperti sapi milik warga yang mayoritas adalah nelayan juga 'terpenjara' di area tengah sirkuit.
Namun pihak Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pengelola Sirkuit Mandalika mewanti-wanti agar sapi diikat selama event berlangsung.
"Sapi di sini semuanya terikat. Banyak juga yang sudah dimasukan ke kandang karena panitia sudah mewanti-wantinya," tutur Rame.
Agar memiliki akses keluar dan masuk area sirkuit, warga Dusun Bunut harus memakai gelang 'sakti' atau gelang pengenal sob.
Tanpa gelang tersebut, jangan harap mereka bisa melewati penjagaan ketat sirkuit Mandalika selama WorldSBK Indonesia berlangsung.
Meski begitu, sejatinya warga setempat sudah bersedia meninggalkan rumahnya di Dusun Bunut dan pindah ke daerah lain.
Baca Juga: Dijamin Belum Banyak yang Sadar, Layout Sirkuit Mandalika Ternyata Mirip Pulau Lombok