"Ciri bendik bermasalah itu adalah saat pencet electric starter enggak ada respon dari dinamo starter," jelas pria yang akrab disapa Bang Boa ini.
"Kalau begitu coba ganti bendik starter baru, jika langsung nyala bisa dipastikan bendik starternya yang rusak," tambahnya saat ditemui di bengkelnya yang ada di Jalan Damai No.3, Kalisari, Jakarta Timur.
Sedangkan pada dinamo starter biasanya yang rusak atau habis adalah arang starter.
Kalau arang starter habis yang terdengar adalah suara "ceklek" dari bendik starter saja.
Selain bendik dan arang starter, penyakit Kawasaki KLX 150 yang harus diwaspadai adalah one way.
Baca Juga: Harganya Selisih Rp 2,5 Juta, Ini Bedanya Kawasaki KLX 230 SE dan Standar
"Hal ini terjadi pada Kawasaki KLX 150 tahun muda, pelor one way Kawasaki KLX 150 sekarang itu lebih kecil," jelas Bang Boa sapaan akrabnya.
"Berbeda dengan Kawasaki KLX 150 generasi awal yang one way-nya punya pelor lebih besar, sehingga daya cengkramnya bagus dan lebih awet," tambahnya.
Gejala one way Kawasaki KLX 150 rusak bisa diketahui saat mematikan mesin.
"Kalau one way aus biasanya saat mematikan mesin terdengar suara kasar atau "bletak'," tutup pria ramah senyum ini.
Nah itu tadi beberapa masalah yang sering muncul di KLX 150, buat kalian yang berniat membeli motor bekasnya wajib tahu hal itu.