"Di beberapa sirkuit aku memakai motor versi 2019, motor sama yang kugunakan tepat sebelum aku cedera. Itu motor yang paling cocok denganku," sambungnya.
"Aku minta maaf. Di Jerman aku balapan memakai motor 2019 beserta setting-nya dan aku memenangkan balapannya," jelas pembalap asal Cervera ini.
Motor lama yang dimaksud tentu sudah menyesuaikan beberapa regulasi di 2021 karena tim nonkonsesi seperti Honda punya batasan tertentu soal motor khususnya pada mesin dan aerobody.
Marc Marquez belum mengatakan soal bagaimana spek motor yang dipakai di Circuit of The Americas (COTA) akhir pekan ini.
Jika motor 2019 memang yang paling cocok untuknya, bukan tidak mungkin Marquez akan memakainya lagi.
Honda-pun sudah bergerak cepat untuk menyambut musim 2022 mendatang.
"Aku tak ingin jadi pembalap Honda terbaik, aku ingin jadi yang terbaik di dunia. Makanya kita butuh seluruh pembalap untuk berkolaborasi dengan mekanik, mengembangkan motor dan bertarung di 2022," jelasnya.