Tapi kalau dibanding versi Indonesia jadi turun, di sini torsi maksimalnya 14,7 Nm di 8.500 rpm.
Di sisi lain, bobot justru bertambah! R15 V4 ini beratnya mencapai 142 kg, padahal yang V3 cuma 137 kg.
Kalau membaca spek di atas, jika dibandingkan berarti potensi performa R15 V4 akan di bawah Suzuki GSX-R150.
Mesin GSX-R150 yang speknya berkapasitas 147 cc, DOHC 4 klep berpendingin cairan punya tenaga maksimal 14,1 kW atau 18,9 dk di putaran mesin 10.500 rpm.
Torsi maksimal 14 Nm di putaran mesin 9.000 rpm.
Baca Juga: Penasaran, Ternyata Yamaha YZF-R15 Version 4 dan YZF-R15M Punya 5 Pilihan Warna, Mana Favoritmu?
Artinya, secara tenaga GSX-R150 lebih unggul 0,7 dk dari R15 V4, namun torsinya kalah 0,2 Nm.
Dan jika melihat bobotnya, GSX-R150 yakin tak gentar, karena berat GSX cuma 131 kg! Ada beda 11 kg!
Jadi secara power to weight ratio bedanya lumayan, GSX-R150 dapat angka 0,144 dk/kg, sementara R15 V4 hanya 0,128 dk/kg!
Namun perlu dicatat, yang dibandingkan adalah spek R15 V4 versi India, sedang GSX-R150 versi Indonesia.
R15 V4 versi Indonesia nanti bisa saja performa mesinnya tak serendah India, mengingat aturan emisi gas buang yang diterapkan berbeda.
Tentu saja hal ini bisa berpengaruh ke keluaran maksimal tenaga dan torsi.
Kita tunggu saja kehadiran R15 V4 versi Indonesia speknya akan seperti apa.