Genre ini muncul tak lama setelah Perang Dunia II atau sekitar tahun 1940-an, saat para tentara Amerika pulang dari perang.
Lalu di tahun 1960-an builder-builder modifikasi mulai menjamur di seantero Amerika Serikat.
Puncaknya terjadi pada era 1970-an, motor dengan ciri-ciri seperti itu mendapat julukan ‘chopper’.
Sama seperti chopper, bobber juga dibawa para veteran perang yang tertarik dengan motor Eropa.
Sehingga saat pulang ke tanah airnya, mereka mengubah motor Amerika seperti layaknya motor Eropa yang ringan dan dapat melaju dengan kencang.
Gagasan utama dari bobber sebenarnya adalah membuat motor seringan mungkin tapi tetap legal di jalan.
Untuk membuat motor menjadi ringan, dengan terpaksa banyak bagian motor harus dikorbankan.
Seperti menghilangkan sepatbor depan, sementara sepatbor belakang dikecilkan atau bobbed.
Selain itu, kaca spion motor bergaya bobber ini dilepas dan dipasang lampu dengan ukuran lebih kecil.
Gimana sob, sudah tahu perbedaan cruiser dengan chopper?
Plus dapat bonus jadi ngerti gaya bobber juga nih!