GridOto.com – Pemilik motor jenis sport atau bebek harus waspada, pasalnya ada beberapa hal yang bisa sebabkan swing arm di motor jadi keropos dan oblak.
Apalagi di motor yang umurnya sudah tinggi, gejala keropos dan oblaknya swing arm semakin mudah ditemui.
Buat kalian yang mengincar motor bekas dengan usia sudah tinggi, kondisi swing arm sebaiknya diperiksa sebelum membeli.
“Selain rangka, keropos karena karat dan juga oblak bisa dialami bagian swing arm. Makanya harus dicek kondisinya,” ungkap Rahmat dari bengkel RC21, spesialis 2-tak yang ada di Bintaro, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Selain Dongkrak Penampilan, Ini Kelebihan Swing Arm Aluminium
Karena pemakaian, air dan kotoran sudah tentu tersebar di bagian rangka belakang serta bagian swing arm motor.
Kondisi kebersihan motor yang kurang diperhatikan menjadi penyebab swing arm terserang karat dan keropos.
Kalau sudah sampai karat dan keropos, baiknya memang segera diganti karena bisa membahayakan keselamatan jika terus digunakan.
“Sedangkan persoalan swing arm oblak ini penyebabnya karena bushing swing arm sudah aus. Terbilang wajar buat motor yang sudah berumur,” terangnya.
Baca Juga: Letaknya Tersembunyi, Kenali Fungsi Penting Bushing Swing Arm di Motor
Selain karena hal tadi, beberapa motor juga ada yang mengalami kendala pada swing arm karena desain yang dimiliki.
Contoh pada motor Suzuki Satria 120, persoalan pada swing arm juga dipengaruhi pada desain standar tengah yang ada.
“Enggak seperti motor kebanyakan yang dudukan standar tengahnya ada di rangka, di motor Satria 120 dudukan standar tengahnya menempel di swing arm,” ujar Caplang, sapaan akrabnya.
Makanya bushing arm jadi bekerja ekstra, karena pada saat posisi standar tengah swing arm juga berfungsi menahan bobot motor.
Oleh sebab itu di motor yang punya dudukan standar tengah menempel di swing arm kondisi bushing bisa lebih cepat rusak.
Nah itu tadi beberapa penyebab yang bikin swing arm di motor gampang oblak dan keropos.