GridOto.com - Sistem penyaluran tenaga dari mesin ke roda penggerak di mobil beraneka ragam.
Ada yang menggunakan dua roda penggerak alias 2-Wheel Drive (2WD) ada juga yang 4-Wheel Drive (4WD).
Nah, untuk sistem roda penggerak 2WD terbagi menjadi Front-Wheel Drive (FWD), berpenggerak roda depan dan Rear-Wheel Drive (RWD), berpenggerak roda belakang..
Contoh mobil yang menggunakan sistem penggerak FWD adalah Mitsubishi Xpander.
Sedangkan rivalnya, Toyota Avanza merupakan contoh mobil berpenggerak RWD meski baru-baru ini ramai diperbincangkan generasi terbarunya akan menggunakan FWD juga.
Sama-sama 2WD, penyaluran tenaga ke roda depan dan belakang tentu memiliki perbedaan sob.
Jika dibandingkan, manakah di antara kedua penggerak tersebut yang lebih unggul?
Yuk simak penjelasan singkat mengenai perbandingan roda penggerak depan dan roda penggerak belakang.
Baca Juga: Harga Toyota Raize Hingga Sienta Naik Per September 2021, Ini Daftar Lengkapnya
1. Front-Wheel Drive (FWD)
Sistem penggerak roda depan umumnya dikombinasikan dengan mesin di depan yang posisinya melintang.
Mobil mesin depan dengan penggerak depan kerap disebut dengan kode FF alias Front Engine, Front Wheel Drive.
Tak hanya MPV seperti Mitsubishi Xpander saja yang menggunakan jenis penggerak ini.
Hampir semua jenis mobil menggunakannya, mulai dari city car, hatchback, sedan kecil sampai besar, sampai SUV.
Melansir Drivetribe.com, erpaduan ini mampu membuat mesin bekerja secara efisien karena traksi lebih maksimal.
Hal ini diperoleh berkat minimnya tingkat gesekan yang terjadi lantaran komponen yang digunakan lebih sedikit.
Baca Juga: Mitsubishi Xpander Sport Manual, Ini Performanya dibanding Rival
Konfigurasi ini tak menggunakan as kopel untuk menyalurkan tenaga seperti pada penggerak belakang.
Kombinasi mesin depan penggerak depan semakin efisien dengan peletakan mesin melintang karena garis sumbu putaran roda sudah sejajar dengan garis sumbu putaran mesin.
Artinya gigi akhir hanya berfungsi sebagai gigi reduksi, bukan pengubah arah garis sumbu seperti di penggerak belakang.
Kelemahan konfigurasi ini ada pada kekuatan as penggerak karena fungsi ganda yang harus ditanggung oleh roda depan sebagai penggerak yang sekaligus sebagai kemudi untuk mengendalikan arah kendaraan.
Tak heran bila karakter pengendalian mobil jenis ini pun menjadi berbeda.
Gejala understeer atau nyelonong menjadi ciri khas mobil berpenggerak depan.
Hal itu disebabkan bobot kendaraan yang cenderung terpusat di depan.
Baca Juga: Mitsubishi Xpander Sport Manual, Iritnya Bisa Ngalahin Avanza!
Baca Juga: Waduh Terjun Bebas Lagi Saja Harga Mobil Bekas Sampai Rp 55 Juta, Ada Mitsubishi Xpander Juga
2. Rear-Wheel Drive (RWD)
Sistem penggerak roda belakang bisa dikombinasikan dengan mesin depan (FR: Front Engine, Rear Wheel Drive), mesin tengah (MR: Mid-Engine, Rear Wheel Drive), dan mesin belakang (RR: Rear Engine, Rear Wheel Drive).
Masing-masing kombinasi mesin-penggerak ini memberikan karakter pengendalian yang berbeda-beda.
Tak hanya Toyota Avanza mobil bermesin depan dengan gerak roda belakang (FR) di Indonesia.
Contoh lainnya Daihatsu Xenia yang masih satu platform dengan Avanza dan Wuling Confero.
Sistem penggerak belakang menyalurkan tenaga ke roda melalui as kopel.
Melansir Autolist.com, penggerak RWD diyakini mampu memberikan traksi baik saat kendaraan dimuati beban berat.
Selain itu, posisi mesin di depan diyakini mampu melindungi pengemudi dan penumpang saat terjadi benturan dari depan.
Baca Juga: Peduli Sesama, Komunitas Velozity Chapter Tangerang Gelar Bakti Sosial dan Tanam 1.000 Mangrove
Kelebihan lain dari konfigurasi ini adalah karakter yang dihasilkan cenderung lebih halus dibanding penggerak depan.
Itu sebabnya pilihan ini masih digunakan mobil-mobil mewah yang mengutamakan kenyamanan dan kehalusan.
Kelemahannya efisiensi mesin sulit didapat, bila tenaga mesin pas-pasan, kerugian gesekan kian melemahkan performa mobil secara keseluruhan.
Mesin depanpenggerak belakang juga membuat kemudi menjadi lebih ringan dan tidak seliar penggerak depan.
Namun, gejala oversteer cukup mudah terjadi saat menikung.
Nah sekarang sudah tahukan perbedaan mobil berpenggerak roda depan seperti Mitsubishi Xpander dan berpenggerak seperti Toyota Avanza.
Menurut kalian mana yang lebih unggul?