GridOto.com - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo menghapus 100 titik penyekatan PPKM Darurat di Jakarta.
Untuk itu sebagai penggantinya, ada pengawasan secara ketat di 20 ruas jalan di Jakarta selama perpanjangan PPKM Level 4.
"Kita lakukan pengendalian mobilitas kawasan dengan sistem patroli. Ada 20 kawasan yang akan kita kendalikan selama 24 jam," kata Sambodo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (10/8/2021).
Menurut Sambodo, 20 Kawasan tersebut akan dikendalikan oleh beberapa pihak terkait.
"Artinya patroli ini akan dilaksanakan oleh tiga pilar yakni TNI, Polri dan Pemda. Kalau ada kerumunan maka kita akan melaksanakan woro-woro. Termasuk jika ada pelanggaran prokes kita akan melakukan operasi yustisi," tegasnya.
Ini dia 20 kawasan yang akan dilakukan dengan sistem patroli.
1. Jln Sudirman Thamrim
2. Jln Asia Afrika- Lapangan Tembak.
3. Jln Banjir Kanal Timur (BKT)
4. Kawasan KOTA Tua
5. Kawasan Kelapa Gading
6. Kawsan Kemang
7. Kawasan Kemayoran
8 kawasan Sunter
9. Kawasan Jati Negara
10. Kawasan Pintu 1 Taman Mini
11. Kawasan Pantai Indah Kapuk
12. Kawasan Pasar Tanah Abang
13. Pasar Senen
14. Kawasan sepanjang Jalan Raya Bogor
15. Kawasan Jln Meyjen Sutoyo
16. Kawasan Otista
17. Kawasan Warung Buncit
18. Kawasan Ciledug Raya
19. Kawasan Dewi Sartika
20. Kawasan Mampang Perapatan
Baca Juga: PPKM Tak Kunjung Usai, Banyak Konsumen Menunda Beli Gerobak Listrik
Terapkan rekayasa lalu lintas
Tak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan rekayasa lalu lintas di 20 kawasan tersebut.
"Pengendalian ini kami lakukan apabila terjadi kepadatan lalu lintas atau kerumunan masyarakat yang berpotensi menimbulkan pelanggaran protokol kesehatan. Contoh seperti di pasar Tanah Abang terjadi kerumunan kepadatan, maka kita akan melaksanakan rekayasa buka-tutup di kawasan Tanah Abang," ucapnya.
"Bahkan kita juga pernah melaksanakan di Pantai Indah Kapuk ketika terjadi kepadatan, kita lakukan penutupan. Jadi hal ini bersifat situasional, artinya ketika kami menemukan ada kerumunan prokes maka kami bersama TNI dan Pemda akan melakukan rekayasa lalu lintas di seputar lokasi," tutupnya.