Contohnya di regulasi pajak baru nanti tidak ada lagi pajak untuk mobil gerak 4 roda (4WD/wheel drive atau AWD/all wheel drive).
Tentunya mobil-mobil 4WD atau AWD bisa dijual dengan harga yang kompetitif dengan 2WD.
Subaru salah satu yang diuntungkan karena nyaris semua modelnya gerak 4 roda (AWD).
Lewat APM barunya, grup Plaza akan meniagakan beragam model terbaru akhir tahun ini.
Baca Juga: Subaru Lagi-Lagi Berikan Teaser Tampilan WRX, Meluncur Tanggal Ini
Juga Toyota GR Yaris yang terlahir 4WD akan resmi dijual setelah regulasi pajak mobil gerak 4 roda dihapus.
Sayangnya sulit memprediksi peta harga baru pasca regulasi pajak berdasarkan emisi nanti berlaku.
Soalnya hingga saat ini belum keluar juknis dan juklak dari kementerian terkait.
Kembali ke sisi konsumen mencermati rencana pemerintah di Oktober nanti.
Pastinya produsen akan lebih leluasa meracik mobil-mobil baru yang akan dijual ke pasar.
Salah satu contohnya adalah Toyota Avanza yang digadang-gadang akan berganti model.
Jauh-jauh hari, Toyota Indonesia mengindikasikan akan menjual prdoduk-produk larisnya dengan teknologi elektrik.
Pilihannya ya di Avanza atau di Innova. Atau bahkan keduanya.
Prediksi saya Toyota Innova punya potensi dijual dalam varian hybrid.
Segmen pasar di harga segitu (Rp 500-600 jutaan) masih mampu menyerap harga teknologi hybrid yang masih mahal.
Baca Juga: Menanti Toyota Avanza dan Kijang Innova Bermesin Listrik. Kapan Dijual?