"Saat motor digunakan pada rpm atau putaran mesin tinggi dalam kondisi konstan membuat suhu di ruang bakar jadi sangat panas," jelas Yoga.
"Suhu ruang bakar yang panas itu membuat kerak-kerak sisa pembakaran di ruang bakar copot dan ikut terbuang melalui gas buang," tambahnya.
Awalnya, Italian Tune Up ini terkenal di kalangan pemilik roda empat atau mobil.
Cara Italian Tune Up di motor dan di mobil juga enggak jauh berbeda, sama-sama digeber mendekati redl line ketika digunakan.
Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Sisa Kerak Berwarna di Intake dan Injector
Melakukan Italian Tune Up di motor ternyata enggak boleh terlalu sering.
"Italian Tune Up dilakukan sesekali saja, misalnya jika ingin servis atau ganti oli mesin," tutup Yoga yang bengkelnya berada di Jalan Bulak Ringin No.88A, Cibubur, Jakarta Timur ini.