Konfigurasinya dua huruf di awal, angka, dan kemudian huruf lagi yang menunjukkan generasinya.
Setelah itu angka untuk yang mana kode kubikasi mesin, kemudian huruf lagi yang menunjukkan generasinya.
Begini nih rumusnya, kita mulai dari huruf pertama:
Kode Z artinya punya mesin 4 silinder.
Kode E artinya punya mesin 2 silinder.
Kode B berarti mesinnya 1 silinder.
Kode A biasanya untuk motor bebek.
Kode V untuk mesin bertipe V.
Lalu K untuk motor trail atau adventure.
Terakhir ada kode J untuk jenis mesin bertransmisi otomatis atau matik.
Baca Juga: Kawasaki ER-6n Jadi Chopper Bobber Modal Ubahan Rangka dan Bodi
Baca Juga: Kawasaki W175 Gadungan, Kaget Ternyata Basisnya Honda Mega Pro Custom