Cara Mengemudi Mobil Matic di Tanjakan, Ini Resep Rahasianya

Dwi Wahyu R. - Selasa, 3 Agustus 2021 | 21:00 WIB

Ilustrasi mobil melewati tanjakan (Dwi Wahyu R. - )

GridOto.com - Mengemudi mobil mobil matic di tanjakan enggak susah asal tahu caranya.

Nah, GridOto.com mau kasih tahu cara mengemudi mobil matic di tanjakan yang manjur.

Ada beberapa hal yang mesti diperhatikan saat mengemudikan mobil matic di tanjakan.

1. Perhatikan Tingkat Kecuraman Tanjakan

Pelajaran pertama yang mesti dipahami adalah memperhatikan tingkat kecuraman tanjakan yang akan Anda lewati.

Apakah tanjakan tersebut landai atau curam.

Tingkat kecuraman tanjakan ini mempengaruhi posisi tuas atau gigi transmisi yang dipakai saat mendaki.

Rianto Prasetyo / GridOto.com
Ilustrasi. Toyota Fortuner Transmisi Otomatis Melewati Tanjakan

Baca Juga: Cara Mengemudi Mobil Matic, Panduan Lengkap yang Mudah Dipelajari

2. Jaga Jarak dengan Mobil di Depan

Selalu jaga jarak dengan kendaraan di depan Anda.

Tujuannya untuk memberi ruang bagi mobil Anda bila tiba-tiba mobil di depan melambat atau bahkan berhenti akibat kehabisan tenaga.

Jarak tersebut juga bermanfaat memberi ruang ketika mobil Anda tiba-tiba mengalami lonjakan tenaga akibat melakukan kickdown atau memindahkan gigi ke posisi lebih rendah misalnya dari D ke D3 atau D3 ke 2.

Dwi Wahyu R./GridOto.com
Ilustrasi transmisi otomatis

Baca Juga: Transmisi Matik Biasa Lebih Mudah Perawatan Daripada CVT? Ini Faktanya

3. Bisa Manfaatkan Momentum buat Menanjak, Tapi...

Memanfaatkan momentum dari mobil artinya menggunakan kecepatan untuk menanjak.

Jadi Anda dapat menambah kecepatan mobil sebelum memasuki mulut tanjakan.

Namun, cara ini sebaiknya diaplikasikan di tanjakan landai dan kondisi jalan lengang.

Selain itu, teknik ini membutuhkan kewaspadaan tinggi karena mobil melaju dengan kecepatan tinggi.

Terakhir, cara ini ada risiko mobil kehilangan tenaga di tengah tanjakan.

Soalnya, ketika pengemudi menekan pedal gas lebih dalam akan meningkatkan putaran mesin, modul transmisi mendeteksi mesin mencapai torsi optimal dan siap pindah gigi.

Akibatnya transmisi otomatis pindah ke gigi yang lebih tinggi, mobil pun jadi kehilangan torsi dan gagal nanjak.

Dwi Wahyu R./GridOto.com
Kode transmisi otomatis

Baca Juga: Kapan Waktu Ganti Kampas Kopling Transmisi Matik? Ini Kata Ahlinya

4. Paling Aman Gunakan Gigi Rendah

Cara paling aman untuk mendaki tanjakan selalu gunakan gigi rendah, yaitu 1 atau L (Low).
rendah.

"Beberapa jenis transmisi matik sudah dilengkapi dengan low gear seperti D1 atau L yang bisa dipakai saat lewat tanjakan terjal," terang Hermas Efendi Prabowo, Pemilik Bengkel Spesialis Worner Matic, Bintaro, Tangerang Selatan.

Tujuannya agar mobil mendapatkan torsi dan tenaga optimal saat mendaki tanjakan,

Teknik ini wajib Anda lakukan ketika melewati tanjakan curam atau tanjakan panjang.

Anda bisa menurunkan gigi secara bertahap dari D hingga L (Low) atau 1 di dasar tanjakan.

Atau kalau Anda start dari posisi diam di mulut tanjakan, maka bisa langsung geser tuas ke L.

Rianto Prasetyo/GridOto.com
Ilustrasi menggunakan transmisi otomatis

Baca Juga: Kuras Oli Transmisi Matik Mitsubishi Xpander, Jumlah Oli dan Biayanya

5. Jangan Ragu Pindah Gigi Secara Manual

Saat mendaki jalan yang menanjak jangan ragu untuk memindahkan gigi secara manual.

Jika melewati tanjakan dengan tuas D dan tenaga mesin mobil matic perlahan berkurang, maka Anda bisa geser tuas ke posisi D3.

Bila tenaga masih berkurang lagi, geser lagi tuas dari D3 ke 2.

Kalau masih kurang juga, geser lagi dari 2 ke 1 atau L.

Ingat perpindahan ke gigi lebih rendah ini dilakukan secara bertahap, ketika putaran mesin sudah turun, dan tanpa menginjak pedal rem.