GridOto.com - Motor besar bertampang sangar ini ternyata berpenggerak listrik. Power dan torsinya bahkan bikin geleng-geleng kepala. Apalagi kalau dengar harganya hehe..
Oleh Utomo Corp, pemegang merek Energica, motor ini dilepas Rp 906 juta on the road Jakarta.
Spesifikasinya jelas di atas rata-rata motor listrik yang beredar di Indonesia karena memang motor bernama Energica Eva Ribelle ini merupakan versi naked dari Energica Ego+.
Energica Ego+ adalah versi jalan raya dari motor balap MotoE yang digelar barengan dengan seri MotoGP.
PERFORMA SANGAR!
Yang bikin motor naked sangar ini bukan cuma tampangnya, tapi secara performa ternyata tau jauh beda dari Energica Ego+.
Sumber penggeraknya sama dengan Ego+, menggunakan dinamo HSM (Hybrid Synchronous Motor) Liquid-Cooled 3-Phase–300 V–12.000 rpm dengan Adaptive Control Inverter.
Motor dan inverternya dikawal radiator sebagai pendinginan atau radiator.
Pada shroud tertera jika powernya 107 kW atau sekitar 143,5 dk, namun menurut situs resmi Energica, disebutkan peak power sama dengan Ego+ yang mencapai 169 dk. Dan yang paling sangar tentu torsinya, 215 Nm. Dahsyat!
Jadi kemampuan akselerasi pun sama, 0-100 km/jam diklaim cuma 2,8 detik.
Bedanya di top speed, dibatasi hanya 200 km/jam saja. Sedang Ego+ tembus 240 km/jam.
Biar mudah ditaklukkan, motor yang cuma 1 percepatan jadi tinggal main gas dan rem ini dibekali dengan 4 pilihan Riding Modes, ada Eco, Standard, Wet, dan Sport.
Baca Juga: Canggih! Motor Listrik Pakai Radiator, Seperti Ini Konstruksinya, Khusus Performa Tinggi
BATERAI PENUH BISA MELAJU 420 km
Spesifikasi baterai dan dinamo yang digunakan Eva Ribelle persis dengan Ego+.
Jenis lithium polymer berkapasitas 21,5 kWh! Gede banget! Makanya bobot keseluruhan motor mencapai 260 kg!
Besarnya baterai juga membuat jarak tempuhnya jadi jauh. Untuk dalam kota diklaim bisa 420 km, kombinasi 246 km, sementara luar kota 198 km. Lumayan kan?
BANYAK FITUR
Salah satu yang unik di bagian tangki, pada lambang Energica ketika kontak diputar ke on ternyata akan menyala hijau seperti aliran listrik.
Juga ada panel instrument berukuran 4,3 inci tipe WQVGA 480×272 TFT Colour Display yang terintegrasi dengan GPS receiver dan Bluetooth, sehingga bisa terkoneksi dengan smartphone pakai aplikasi MYEnergica.
Info yang disajikan ada kecepatan, odometer, range, tripmeter, jam, suhu lingkungan, suhu baterai, kapasitas baterai, setingan ABS (on/off) sampai tenaga dan torsi yang dikeluarkan.
Terdapat pula info riding mode dan regenerative brake yang sedang digunakan.
Ada pula info fitur Traction Control 6 tingkat yang sedang digunakan, yang kinerjanya bekerja sama dengan eABS dan ABS dari Bosch.
Baca Juga: Mantan Partner Valentino Rossi Jajal MotoE, Komentarnya Bikin Ngakak!
Ada pula Cruise Control, yang tombolnya terdapat di panel sakelar kanan.
Ada pula fitur Park Assistant, alias buat maju mundur secara perlahan, karena bobotnya berat.
Sistem pengurang laju yang depan pakai cakram ganda semi-floating 330 mm dikawal kaliper Brembo 4 piston, sedang belakang cakram tunggal 240 mm dengan kaliper Brembo 2 piston.
Oiya spesifikasi kaki-kaki yang dipakai sama dengan Ego+. Depan pakai suspensi depan upside down Marzocchi berdiameter as 43 mm, dengan setelah preload, compression dan rebound.
Sementara di belakang lengan ayun dikawal monosok Bitubo dengan setelan preload dan rebound.
Yang unik letaknya terpasang di lengan ayun sisi kanan, bukan di tengah seperti monosok umumnya.