"Oli mesin heavy duty juga punya aditif high temperature yang menjaga kondisi mesin dalam suhu tinggi secara konstan," jelas Avlin.
Berbeda dengan oli mesin diesel light duty yang banyak dipakai untuk kendaraan penumpang.
Alvin melihat karakter mesin diesel mobil penumpang punya orientasi yang mirip dengan mesin bensin.
Baca Juga: Saat Memilih Oli Mesin Diesel, Tiga Hal Ini Perlu Diperhatikan
"Percepatan komponen yang lebih tinggi perlu pelumasan yang lebih cepat," tutur Alvin.
"Sehingga molekul oli mesin diesel light duty dibuat lebih kecil untuk mengakomodir celah komponen yang rapat," terangnya.
"Efeknya akan menjaga efisiensi pembakaran dan tenaga dengan beban kerja mesin lebih ringan," sambungnya.