Hamilton dikabarkan takut masuknya Russell akan mengganggu dominasinya di Mercedes.
Di sisi lain, Valtteri Bottas dianggap sebagai rekan yang cocok karena tidak menganggu performa Hamilton di Mercedes.
Russell sendiri tampaknya legowo jika harus bertahan lagi di Mercedes.
"Aku sudah mengatakan ini berkali-kali, kupikir perubahan struktur di Williams sangat menarik. Tim telah finis terakhir selama tiga tahun terakhir berturut-turut dan aku cukup yakin itu tidak akan terjadi lagi tahun depan. Segalanya benar-benar berubah menjadi lebih baik dan semuanya benar-benar sejalan dan pada tempatnya," ungkap Russell.
"Jost (Capito) telah melakukan pekerjaan yang fantastis dalam membangun struktur agar semua orang menjadi lebih efisien. Setiap keputusan yang telah dibuat sejauh ini, kupikir telah menjadi keputusan yang baik untuk alasan yang tepat dan aku tidak melihat alasan mengapa, selama beberapa tahun ke depan, Williams tidak dapat berjuang untuk kembali ke depan," jelas Russell.
Baca Juga: Mobil F1 2022 Bakal Jadi Lebih Lambat dari Sebelumnya, Ini Alasannya