Lalu untuk kedua rodanya memakai pelek RCB palang lima yang direpaint dengan warna gun metal dan dibalut ban Maxxis Diamond.
Untuk remnya diupgrade dengan kaliper Nissin Samurai dua piston dan cakram KTC 260mm yang dikendalikan oleh master rem RCB S1.
Lanjut ke bagian mesin, dapur pacu Mio Z yang hanya 1 silinder 125 cc Blue Core ini mendapatkan bore up menggunakan piston Mitron X 58 mm yang membuat kapasitasnya menjadi 153 cc.
Selain itu silinder head juga diporting dan noken as bawaannya kena kustom, serta dipasang injektor Aerox 155 dengan throttle body BRT 32 mm tanpa filter udara.
Baca Juga: Yamaha Mio Smile Menawan, Dimodif Simpel Sukses Menarik Perhatian
Kemudian ECU standar diberikan piggyback Iquteche agar dapat berfungsi maksimal dan CVT ikut diotak-atik.
Sudut puli depan dirombak menjadi 14 derajat, sementara mangkok kampas ganda diberi lubang oleh Evan Motor 254.
Untuk kampasnya memakai Daytona dengan roller 10 gram, per CVT Honda BeAT karbu serta v-belt dan per sentrifugal bawaan Mio.
Setelah diberikan semua ubahan sangar tadi, Yamaha Mio Z ini pun jadi makin sangar tapi tetap low profile.