Alhasil tendensi untuk understeer berkurang dan mobil bisa dikendalikan lebih presisi dan stabil.
Yang lebih menarik dari RS Torque Splitter adalah pengemudi bisa mengaturnya untuk melakukan drifting melalui mode berkendara RS Torque Rear.
Baca Juga: Tujuh Fakta Audi A5 Sportback yang Baru Meluncur Di Indonesia
Dengan mengaktifkan mode RS Torque Rear, Audi mengklaim RS Torque Splitter dapat menyalurkan torsi mesin hingga 1.750 Nm ke roda belakang.
Efek dari mode tersebut adalah pengemudi dapat merasakan sensasi drifting yang terkontrol di area atau jalan yang tertutup.
Namun ketika dibutuhkan di jalan biasa, pengemudi dapat mengaktifkan mode Comfort atau mode Auto yang membagi torsi secara merata pada keempat roda.