Ridwan Arifin selaku Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) pernah kasih penjelasan.
Secara performa sokbreker model upside down memang bisa lebih bagus dibandingkan model teleskopik.
"Kemampuan sokbreker model upside down dalam meredam jalan yang bergelombang atau tidak rata itu lebih baik," tuturnya.
"Karena daya redamnya yang lebih baik, motor juga terasa lebih stabil ketika digunakan," ujar Ridwan.
Baca Juga: Yamaha R25 Berkaki Sangar, Pakai Upside Down, Swing Arm Punya Ducati
Hal ini bisa terjadi karena konturksi yang berbeda antara sokbreker model upside down dan teleskopik.
Apalagi umumnya sokbreker dengan model upside down menggunakan as sok yang diameternya lebih besar.
Makanya, daya redam bisa lebih baik dan bisa membuat motor lebih stabil Sob.
Jadi selain tampilan yang lebih kekar, sokbreker upside down memang punya kelebihan soal performa juga dibandingkan dengan sok teleskopik.