"Namun kami tegaskan, tidak ada penutupan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek di kedua arah. Kendaraan arah Jakarta tetap dapat melintas melalui pengalihan arus lalu lintas (contraflow) mulai dari Km 5+800 s.d Km 3+100," papar Widiyatmiko sebelumnya.
Lebih lanjut, Jasa Marga pun menghimbau kepada pengguna jalan untuk tetap berhati-hati di lokasi pekerjaan, mentaati rambu-rambu serta memantau kondisi lalu lintas perjalanan.
Untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, JTTRD juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang, berupa spanduk imbauan pekerjaan serta Variable Messsage Sign (VMS) di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek dan arah Jakarta.
"Kami memohon maaf kepada pengguna jalan atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat pekerjaan Pembongkaran Girder Jembatan dimaksud. Jasa Marga mengimbau pengguna jalan dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol," tutup Widiyatmiko.