GridOto.com – Polemix flexi wing mobil Red Bull RB16B membuat FIA berencana melakukan tes sayap belakang mobil F1, ini akan membuat kehilangan kecepatan 0,3 detik.
Masalah “sayap bengkok” (bendy wing) pada mobil tim Red Bull sudah diangkat Lewis Hamilton pada F1 Spanyol 2021.
Pembalap tim Mercedes itu mengklaim bahwa tim Red Bull telah menggunakan bendy wing dalam kualifikasi F1 Spanyol 2021, Sabtu (9/5).
Di mana tim Red Bull memperoleh setidaknya tiga per sepuluh detik (0,3 detik).
Baca Juga: Sedang Geger Protes Mercedes Soal 'Flexi Wing' Red Bull di F1 Monako 2021, Apa Itu?
Beberapa hari kemudian FIA mengumumkan bahwa mereka akan memperkenalkan tes baru untuk melarang desain sayap yang "menunjukkan defleksi berlebihan saat mobil sedang bergerak" dan yang "dapat memiliki pengaruh signifikan pada performa aerodinamika mobil".
Nah, pada seri berikutnya di F1 Monako pekan lalu, isu flexi rear wing (sayap belakang yang bisa bergerak) kembali ramai.
Tim Mercedes berencana mengajukan protes.
Namun tampaknya tes tidak akan dilakukan hingga 15 Juni 2021, tepat sebelum balap F1 Prancis.
Baca Juga: Ribut Flexi Wing Setelah F1 Monako 2021, Kekuatan Tim Red Bull Akan Berakhir?
Artinya, desain saat ini masih dapat digunakan pada sirkuit jalan raya Baku di F1 Azerbaijan, pekan pertama bulan Juni.
Dikutip GridOto.com dari planetf1.com, Red Bull dilaporkan bukan satu-satunya tim yang menggunakan desain seperti itu.