Sudirianto menjelaskan, saat itu didapati ada sejumlah kendaraan roda dua yang dicurigai hendak melakukan mudik.
"Dikarenakan pengendara tersebut tidak membawa surat keterangan bebas Covid-19, kami sarankan untuk rapid antigen gratis dan hasilnya negatif," ucap Sudirianto.
Masalah belum selesai, ternyata ada satu pengendara yang tidak memiliki kelengkapan dokumen kendaraan karena tak membawa STNK.
Walhasil, polisi melakukan tindakan penilangan terhadap pengendara tersebut. Namun, saat hendak dilakukan penilangan dan penghalauan untuk memutar balik, ada kejadian aneh yang menimpa salah satu rekannya.
"Setelah mengetahui temannya akan ditilang dan diputar balik, yang bersangkutan tiba-tiba kerasukan. Kami pun awalnya panik mau memberi minum takutnya puasa," kata dia.
Pemudik tersebut tiba-tiba mengerang sambil ngomong, 'Ini wilayah aing', kurang lebih 15 menit mengerang seakan-akan kerasukan.
Namun aksi kesurupan itu tidak berhasil mengelabui polisi.
Setelah sadar, kami minta putar balik mengarah Bekasi," tutupnya.