Apakah Sering Ganti Jenis Bensin Bikin Filter Fuel Pump Cepat Kotor?

Muhammad Farhan - Selasa, 18 Mei 2021 | 15:40 WIB

Ilustrasi filter fuel pump motor dalam kondisi kotor (Muhammad Farhan - )

GridOto.com – Banyak yang bertanya, apakah sering ganti jenis bensin bikin filter pump yang ada di dalam tangki menjadi cepat kotor?

Filter fuel pump yang juga biasa disebut filter bensin di motor injeksi ini fungsinya menyaring bahan bakar sebelum melewati injektor dan masuk ke ruang bakar.

Nah menurut salah satu bengkel spesialis, ternyata cepat kotor tidaknya filter bensin bukan karena sering ganti jenis bahan bakar.

“Penyebab utama filter bensin cepat kotor ini kalau tempat biasa membeli bahan bakar kurang bagus. Efeknya banyak partikel kotoran yang masuk ke dalam tangki bensin,” ungkap Sudirjo, mekanik bengkel Anjany Racing yang ada di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Baca Juga: Penasaran, Apa Fungsi Cekungan Dekat Tutup Tangki Bensin Motor?

Contohnya seperti bensin di pedagang eceran yang kondisi dan penyimpanannya enggak standar, atau di SPBU dengan kondisi tangki timbun dan filter di pompa bensinnya kurang terawat.

Selain karena faktor eksternal, filter bensin juga bisa cepat kotor akibat faktor internal yang berasal dari bagian tangki motor itu sendiri.

Ilustrasi bahan bakar dengan spesifikasi oktan berbeda

“Seiring pemakaian, bagian dalam tangki bensin bisa mengalami proses korosi atau oksidasi contohnya akibat adanya uap atau kandungan air di dalam,” jelasnya.

Untuk memastikan kondisi filter bensin di tangki motor, bisa lakukan pengecekan per 25-40 ribu kilometer, bersihkan kalau kotor dan ganti jika perlu.

Baca Juga: Ambil Bensin Dari Tangki Motor Jangan Disedot, Begini Cara Amannya

Meskipun enggak berdampak ke filter bensin, sering ganti jenis bensin sebaiknya enggak dilakukan karena berpengaruh pada proses pembakaran.

“Proses pembakaran bisa enggak sempurna, tenaga mesin bisa drop, serta bikin ruang bakar cepat kotor kalau diisi bensin dengan oktan diluar anjuran pabrikan sesuai motornya,” pungkas Dirjo.

Tuh, makanya tetap gunakan bensin dengan nilai oktan sesuai anjuran.

Jangan pakai yang terlalu rendah ataupun terlalu tinggi karena akan berpengaruh pada performa dan keawetan komponen mesin.