Penerapan Standar Euro 4 Untuk Kendaraan Diesel Ditunda Tahun Depan, Kemenperin Ungkap alasannya

Muslimin Trisyuliono - Rabu, 28 April 2021 | 20:15 WIB

Ilustrasi layanan purna jual Isuzu di lokasi pelanggan. (Muslimin Trisyuliono - )

Baca Juga: Nasib Isuzu Panther Belum Pasti, Terganjal Regulasi Euro 4, IAMI: Kami Punya Mu-X

Sementara itu, untuk faktor ketiga merupakan pemenuhan kebutuhan tenaga ahli untuk pengembangan teknologi Euro 4 baik dari sisi produksi maupun uji coba mengalami kendala karena pandemi Covid-19.

Terakhir, Sony menegaskan tambahan teknologi standar baku mutu emisi Euro 4 berdampak terhadap harga kendaraan.

Sehingga dikhawatirkan tidak terserap oleh pasar yang daya belinya sedang menurun.

Walaupun kebijakan regulasi standar Euro 4 diundur, Tonton Eko selaku General Manager Product Development PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) berharap masalah bahan bakar juga bisa menjadi menjadi fokus pemerintah.

Baca Juga: Sejarah Penggunaan Standar Emisi Euro di Indonesia, Baru Pakai Euro 4 Pada 2018

"Kami memegang komitmen Pemerintah bahwasannya mereka akan menyiapkan bahan bakar Euro 4 ini diseluruh Indonesia. Namun ada satu harapan dari kami agar ada di pelosok-pelosok, mengingat kendaraan kami digunakan untuk pembangunan di seluruh daerah di Indonesia," papar Sony lagi.

"Ini menjadi isu besar buat customer kita bila bahan bakarnya tidak tersedia," pungkasnya.