Wheelbase PCX juga lebih pendek, 1.313 mm, kalau NMAX 1.340 mm.
Berbanding terbalik dari PCX 160, NMAX 155 lebih unggul saat menaklukkan tikungan panjang seperti rute turing.
Baca Juga: Video Komparasi PCX 160 VS PCX 150, Sudah Sesuai Ekspektasi?
Rasanya kedua roda lebih nempel ke aspal dengan distribusi bobot lebih merata.
Tampaknya hal itu efek dari penggunaan ban ring 13 inci di kedua roda, tapak ban depan juga lebih lebar, dengan ban 110/70-13 tapi dengan pelek 3.00x13.
Tapi minusnya, NMAX 155 buat harian dan selap-selap di kemacetan setang terasa lebih berat dibanding PCX 160.
Sedang PCX 160 minusnya ketika ketemu tikungan panjang, traksi roda depan ke aspal terasa tak semantap NMAX 155.
KARAKTER SUSPENSI
Untuk suspensi depan, NMAX 155 cenderung lebih empuk tapi mudah mentok atau bottoming. Sedang PCX 160 empuknya masih dapat tapi tak mudah mentok.
Di jalan beton atau aspal bergelombang, NMAX terasa lebih nyaman. Tapi jangan kaget saat melibas lubang terdengar suara jeduk lumayan keras karena mentok.
Yang belakang NMAX 155 lebih empuk, malah pada varian ABS Connected punya setelan preload.
Untuk sendirian seting di posisi pertama, sedang saat boncengan, biar enggak amblas pindahkan ke posisi setingan kedua.
Sedang suspensi belakang milik PCX 160 sedikit lebih keras.
Nah sekarang sudah terbayang kan perbedaan keduanya dari sisi riding position & handling?
PCX 160 lebih mengedepankan sisi lincah untuk jalan perkotaan dan bersahabat bagi yang posturnya pendek sekalipun.
Sementara NMAX 155 lebih nyaman dengan jok lebih lebar dan empuk, juga handling lebih mantap buat yang suka menikung kencang.