Langkah penting pertama adalah memastikan tekanan angin ban mobil sesuai dengan yang disarankan pabrikan mobil.
Ban dengan tekanan angin sesuai dengan pabrikan berisiko rendah untuk mengalami pecah ban dan aus lebih merata saat digunakan.
Baca Juga: Beda Penggerak, Beda Arah! Kenali Beberapa Arah Rotasi Ban Mobil
Selain itu, dinamika kaki-kaki mobil dan kondisi jalan dapat menyebabkan ban untuk aus secara tidak rata (irregular wear).
Untuk meratakan keausan, penting untuk sobat melakukan spooring, balancing, dan rotasi ban secara berkala.
Sebagai pengingat, sobat harus tetap siap untuk mengganti ban mobil bekas ketika tapak ban sudah menipis.