GridOto.com - Sudah banyak fitur-fitur keselamatan di mobil terkini yang dapat mencegah terjadinya kecelakaan.
Salah satu fitur keselamatan tersebut adalah pedal misoperation control yang biasanya ditemukan pada sistem driver assist.
Pedal misoperation control adalah fitur keselamatan yang menjawab terjadinya kecelakaan karena pengemudi salah menginjak pedal gas.
Misalnya sobat memarkirkan mobil dengan bagian depan menghadap ke tembok atau halangan lain.
Saat sobat salah menginjak pedal gas dan transmisi di posisi 'Drive', mobil sobat bisa loncat dan menabrak tembok tersebut.
Baca Juga: Begini Lho Cara Kerja dari One Pedal Driving Pada Mobil Elektrik!
Dilansir dari guide Perodua Advanced Safety Assist (ASA), pedal misoperation control bekerja dengan mendeteksi tembok atau halangan lain dengan kamera driver assist.
Sistem pedal misoperation aktif ketika tembok atau halangan yang terdeteksi tersebut dalam jarak 4 meter di depan mobil.
Ketika pedal gas tidak sengaja terinjak, sistem pedal misoperation akan memperingatkan pengemudi dengan menyalakan buzzer peringatan.
Selain dengan buzzer, sistem juga mengurangi tenaga mesin dan mengaktifkan rem hingga pengemudi dapat menginjak pedal rem.
Fitur keselamatan ini hanya aktif ketika mobil tiba-tiba beranjak mengarah ke tembok atau halangan di kecepatan kurang dari 10 kilometer per jam.
Baca Juga: Mengenal Advanced Safety Assist, Fitur 'Anti Tabrakan' Ala Perodua
Kinerja sistem pedal misoperation control bergantung pada sistem drive assist yang terpasang di mobil.
Misalnya pada Perodua ASA, pedal misoperation control hanya aktif ketika parkir maju.
Sedangkan di Daihatsu Smart Assist III, pedal misoperation juga aktif saat mobil parkir mundur dengan menggunakan sensor belakang.