GridOto.com - Inilah fungsi penting perangkat blow-off valve di mobil mesin turbo.
Kalau kita dengar mesin turbo ada bunyi 'cus...cus...', itulah suara yang dihasilkan dari blow-off valve.
Blow-off valve biasa dipasang di mesin modifikasi turbo dengan boost yang lebih besar.
Resya Napitupulu, pemilik bengkel Speedcraft Indonesia mengatakan fungsi utama blow-off valve sebagai jalur pembuangan dari sisa boost yang dihasilkan turbo menuju throttle body.
"Sisa boost turbo yang masuk saat throttle body menutup perlu dibuang," terang Resya saat ditemui di bengkelnya di Menteng, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Pasang Turbo Tanpa Ubahan Jeroan Mesin Mobil Standar, Apa Bisa?
Jadi begini, turbo akan spooling di putaran mesin tertentu untuk pasokan udara tambahan.
Bersamaan saat pedal gas diinjak, throttle body akan terbuka untuk akses udara masuk.
"Nah, waktu lepas pedal gas, throttle body akan tertutup, akses udara masuk buntu," tutur Resya.
"Tapi turbo masih spooling, ada sisa boost udara yang tidak bisa masuk," sambung Resya.
Blow-off valve akan terbuka untuk melepas sisa tekanan udara yang terjebak dan menghasilkan bunyi 'cusss'.
Baca Juga: Modifikasi Turbo Tanpa Ubah Bawaan Mesin Mobil, Ini yang Dipasang
Jadi tidak ada tekanan udara berlebih di area air intake setelah turbo spooling.
Atau tekanan udara yang balik dan menabrak turbin turbo yang masih berputar sehingga menyebabkan turbo surge.
"Tapi kalau di mesin turbo standar blow-off valve tidak pakai karena boost-nya kecil, kecuali mau pasang untuk gaya-gayaan," tawa Resya.