Baca Juga: Pengakuan Bos Petronas Yamaha, Merinding Saat Pertama Diskusi dengan Valentino Rossi
"Dan Ferrari adalah tempat terbaik untuk meraihnya. Rasanya aku datang ke tempat yang tepat pada waktu yang tepat," tegasnya.
Meski sudah ngomongin ingin gelar juara dunia, Sainz menyadari mungkin akan ada beberapa adaptasi yang akan dilakukannya di awal-awal masanya dengan tim kuda jingkrak.
"Ada pertanyaan jutaan dolar yang tidak dapat dijawab oleh siapa pun untuk saat ini. Kami tidak akan tahu sampai kami pergi ke Bahrain nanti, dan bukan tesnya tapi pada balapannya. Meskipun beberapa kesimpulan bisa ditarik dalam tes ini," ungkap putra pereli senior ini.
"Aku telah mengikuti tim dengan cermat, selama beberapa bulan terakhir. Dan aku telah mencoba untuk berkontribusi dan membantu. Ada sinyal dan data yang menggembirakan, tetapi pada saat yang sama kita tidak tahu apa yang dilakukan orang lain. Kami bergerak maju, tetapi kami tidak tahu apakah orang lain akan lebih maju," tegas pemuda 26 tahun ini.