Terkait tuduhan itu, Heri dengan tegas menampiknya.
"Itu motor surat-surat komplit semua," katanya.
Ia berdalih, bahwa wajar jika anaknya punya banyak surat-surat kendaraan, karena memang profesinya sebagai penjual motor bekas.
G biasa menjual dagangannya di Jalan Honggowoso, Surakarta.
"Saat ini kami sedang mengumpulkan surat-suratnya untuk mengambil kembali motor yang disita," terangnya.
Masih menurut Heri, malam hari di hari yang sama saat insiden penggerebekan sebenarnya sang anak langsung di lepas karena tuduhan tak terbukti.
Baca Juga: Yamaha RX-Z Beserta Puluhan Motor Diamankan Polisi di Solo, Harga Motor Kolektor Ini Disebut Gelap
Namun, saat GridOto.com menyambangi kediamannya, G tidak di tempat.
"Saat ini G sedang proses pengumpulan BPKB, karena tempatnya kan terpisah-pisah, itu sebagai syarat dari kepolisian untuk mengembalikan motor-motor yang sekarang disita," katanya.
Terkait kasus dilepasnya G, hingga saat ini polisi yang kami hubungi belum memberikan tanggapan.