Selain sokbreker depan, Sasis motor matic harus diperkuat.
"Soalnya saat trabas pasti beban sasis lebih besar ketimbang dipakai harian, oleh karena itu perlu ditambah dengan sasis tengah," jelas Pa'e yang bengkelnya sering garap matic buat trabas dari Yamaha Xeon ini.
"Untuk sasis tengah biasanya kami buat dengan plat Galvanis dengan ketebalan 1,6 mm," tambahnya saat ditemui di Jalan H. Nasih No.19, Gedong, Condet, Jakarta Timur.
Setelah pakai sasis tengah ini memang efeknya dek tengah yang jadi ciri khas Yamaha Xeon dan X-Ride jadi hilang.
Baca Juga: Mazda RX-8 Siap Main Tanah, Cangkok Mesin Diesel dan Sasis Range Rover
Buat pelek dan ban disesuaikan dengan kondisi jalan saat trabas yang ingin dilalui.
"Pelek pakai jari-jari supaya lebih enteng namun kuat, soal ban biasanya pakai ban pacul," jelas Pa'e.
"Kebetulan saat ini lagi pakai ban untuk jalan raya, soalnya mau dipakai touring, nanti kalau mau pakai trabas tinggal ganti saja," tambahnya.
Agar enggak mentok saat trabasan, sokbreker belakang juga wajib pakai yang punya travel panjang.
Baca Juga: Motor Yamaha X-Ride Bekas Dibanderol Mulai Rp 7 Jutaan, Tahun 2014
"Untungnya sokbreker belakang Yamaha X-Ride old (generasi pertama) sudah mumpuni, ditambah sokbreker depan sudah tinggi jadi aman, enggak gampang mentok saat trabas," tuturnya.