Jika diakumulasi, setidaknya 300 kendaraan bermotor anyar sudah masuk ke desa tersebut.
Hal itu terbukti dengan satu keluarga atau satu rumah membeli lebih dari satu motor.
"Iya dalam satu rumah warga kami, motor baru itu ada yang dua, tiga atau lebih dari itu. Kejadian ini sudah berjalan dan pemberian ganti untung beberapa waktu lalu," kata Kusto.
Wah, bisa langsung bikin klub motor tuh. Hehe...
Selain keceriaan, ganti untung ini juga menyisakan duka.
Pasalnya warga harus bedol desa lantaran lahan akan segera dibangun Waduk Kuningan.
"Bisa dibayangkan ketika kami harus pindah domisili dan ini dirasakan warga kami semua tanpa kecuali," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjabar.id dengan judul "Mendadak Jadi Miliarder, Warga Satu Desa di Kuningan Borong Motor Besar, Sawer Tiap Beli Motor"