Ada Usulan Pembangunan Ruas Tol Dharmasraya-Rengat, Persingkat Perjalanan Menuju Sumbar dan Riau

Ruditya Yogi Wardana - Sabtu, 6 Februari 2021 | 13:51 WIB

ilustrasi jalan tol (Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Pembangunan jalan tol di Pulau Sumaetra memberikan peluang bagi wilayah yang dilintasinya untuk mendapatkan keuntungan.

Sehingga tidak heran jika Pemerintah Daerah (Pemda) sampai menginginkan adanya ruas tol yang melintasi di wilayahnya.

Contohnya rencana pembangunan ruas tol Dharmasraya-Rengat yang belum lama ini diusulkan oleh Wakil Gubernur Sumaetra Barat (Sumbar), Nasrul Abit.

"Diusahakan ada semacam ruas tol menuju Jalan Tol Trans Sumaetra (JTTS). Kalau dari segi area ada sekitar 15 Km lebih," ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Dharmasraya, Adlisman, dikutip dari Tribunpadang.com, Jumat (05/02/2021).

Baca Juga: Volume Kendaraan di Jalan Tol Bali Mandara Turun Drastis, Segini Angkanya

Adlisman menjabarkan, ada ruas tol sepanjang 15 km yang disiapkan ke arah Dharmasraya, Sumaetra Barat.

Kemudian disambung menuju ke daerah Kuantan Singingi, Riau dengan bentang sejauh 13 km.

Lalu disambung lagi ke wilayah Idragiri Hulu Riau dengan panjang 87 km.

Setelah melewati tiga wilayah itu, nantinya ruas tol akan tersambung langsung ke JTTS.

"Dalam forum sudah diberikan saran agar usulannya disempurnakan," katanya.

Baca Juga: Aspal Jalan Tol Kayu Agung-Palembang Rusak, Apa yang Jadi Biang Keladinya?

Ia menambahkan pihak pemerintah daerah juga akan melengkapi dokumen-dokumen yang dibutuhkan agar rencana pembangunan ketiga exit tol tersebut bisa dilaksanakan.

"Kalau memang akan dibuat, kami tunjukkan lokasinya. Tentu daerah akan mengupayakan dalam konteks status lahan atau pembebasan lahan," lanjut Adlisman.

Untuk pembangunan pintu tol di wilayah Dharmasraya rencananya menggunakan lahan Hak Guna Usaha (HGU) PT Incasi Raya.

"PT Incasi Rasa mudah-mudahan bisa mendukung. Sebab potensi konflik masyarakat relatif kecil, karena (rencana pembangunan) berada di lahan HGU," ucap Adlisman.

Baca Juga: Sebanyak 41 Jalan Tol Akan Terapkan Sistem Transaksi Non-tunai Berbasis MLFF, Ini Daftarnya!

Apabila pembangunan pintu tol ruas Dharmasraya-Rengat bisa direalisasikan, maka diharapkan bisa mempersingkat perjalanan melintasi wilayah Sumaetra Barat dan Riau.

"Karena tol itu kewenangan pusat, kami hanya mengusulkan saja. Tugas kami mengamankan status lahan," tutup Adlisman.

Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul UPDATE Jalan Tol Sumbar-Riau, Rencana Pintu Tol Koridor Dharmasraya-Rengat Mulai Ada Titik Terang