"Gir rasio kalau sudah rusak umumnya ada yang patah pada geriginya. Jangan dipaksa terus digunakan, nanti malah bisa merusak komponen lain," tegas Agung.
Umumnya kerusakan gir rasio ini akibat malas ganti oli gardan atau ada air masuk ke girboks yang mengakibatkan gesekan berlebih.
"Padahal gir rasio ini termasuk komponen slow moving dan jarang rusak, yang terpenting oli girboks jangan sampai telat diganti," tutupnya.
Tuh, jika mengalami gejala yang dituliskan tadi, ada baiknya kalian periksa kondisi komponen di CVT dan gir rasio di motor matic kalian.