Mengenal HC dan CO Yang Jadi Patokan Saat Uji Emisi, Dari Mana Asalnya?

Isal - Senin, 25 Januari 2021 | 09:40 WIB

Hasil uji emisi gas buang mobil di bengkel resmi Toyota Auto2000 (Isal - )

Efeknya ada oli mesin yang tertinggal di ruang bakar dan ikut terbakar.

Ternyata senyawa HC dan CO yang berada dalam emisi gas buang motor juga berbahaya buat manusia.

"Karbon Monoksida atau CO merupakan emisi gas buang yang tidak berbau dan berwarna namun beracun," jelas Iman K. Reksowardojo.

"Manusia yang menghirup CO dengan kadar 0,3 % selama setengah jam saja bisa berisiko kematian," tambahnya dalam diktat kuliahnya.

Baca Juga: Bengkel Resmi Daihatsu Sediakan Layanan Uji Emisi, Segini Biaya yang Harus Disiapkan

Serupa dengan CO, kadar HC yang berasal dari emisi gas buang motor juga sama bahayanya.

"Hidrokarbon atau HC dapat mengiritasi tenggorokan dan hal ini dapat membuat virus lebih cepat masuk, misalnya infeksi saluran pernafasan atas (ISPA), batuk dan gangguan pernapasan lainnya," tutupnya.