Setelah 6 tahun kebersamaannya dengan Ducati, 4 tahun dengan tim satelit dan dua tahun di tim pabrikan, posisi Petrucci di tim pabrikan akan digantikan oleh Jack Miller.
Menurut Petrucci, Jack Miller adalah kandidat ideal untuk pendekatan Ducati karena bakat yang dimiliki dan dia juga sangat cepat.
Meski hubungannya dengan Ducati telah berakhir, namun perpecahan sebenarnya adalah persahabatannya dengan Andrea Dovizioso yang terjadi setelah konflik di MotoGP Aragon 2020.
Pada sesi kualifikasi, Petrucci memanfaatkan slipstream dari Dovi yang membuatnya bisa lolos dari Q1.
Hal itu membuat Dovi kesal karena ia gagal lolos dari Q1, padahal ia sedang berada dalam perebutan gelar.
"Setelah seri Aragon itu situasinya memburuk. Dovi marah pada saya dan saya menyadari kami tidak bisa berteman," ujarnya.
"Dia selalu bereaksi buruk saat saya berada di depannya, tidak hanya di Aragon. Tapi saya berterima kasih atas apa yang dia tunjukkan. Di MotoGP, sangat sulit untuk bisa berteman, apalagi saat memperebutkan posisi yang penting," pungkasnya.