Mau Kuliah di Luar Negeri dan Kerja di Industri Otomotif? Tiga Jurusan Ini Bisa Dipertimbangkan

Muhammad Rizqi Pradana - Sabtu, 2 Januari 2021 | 20:45 WIB

Mau kuliah di luar negeri dan kerja di industri otomotif? Tiga jurusan ini bisa jadi pertimbangan sobat. (Muhammad Rizqi Pradana - )

Baca Juga: Kemenhub Sosialisasi Konversi Motor Listrik Berbasis Baterai, Ini Penjelasannya

Mulai dari proses manufakturing, proses desain, serta aspek mekanis dari sebuah kendaraan termasuk diantaranya elemen mekanikal, elektronika, dan keselamatan.

“Jurusan yang kedua itu ada di bidang Sustainable Energy Technology, itu nanti belajarnya tentang teknologi-teknologi penghasil daya berkelanjutan,” lanjut David.

Ia mengatakan, bidang tersebut diprediksi akan semakin dicari terutama mengingat dunia sudah mulai beralih ke teknologi-teknologi ramah lingkungan sebagai respon dari perubahan iklim.

Termasuk industri otomotif, yang sedang giat mengembangkan mobilitas berbasis elektrik (electric mobility).

Baca Juga: Hyundai dan Nvidia Kembangkan Sistem Autonomous Driving Terbaru, Bakal Disematkan Pada Model Mobilnya di Masa Depan

Istimewa
David saat mengetes emisi radioaktif dari perangkan kelistrikan mobil prototipe Toyota.

“Jurusan yang terakhir ini mungkin lebih terbatas sekarang, tapi bidang artificial intelligence (AI) dan machine learning juga kedepannya akan semakin dicari,” tukas pria yang hobi gaming itu.

“Apalagi, sekarang makin banyak teknologi kendaraan yang memanfaatkan AI dan machine learning seperti semi-autonomous driving,” imbuhnya.

Bahkan dalam hal-hal yang sudah dianggap biasa sekalipun seperti perintah suara, dan sistem navigasi yang menyesuaikan dengan kebiasaan berkendara pemiliknya.

“Tapi secara garis besar, bidang-bidang engineering dan IT terutama di bagian elektronik pasti akan diperlukan kedepannya, lapangan pekerjaannya banyak di bidang otomotif,” akunya belajar dari pengalaman.