Coba kalian bayangkan jika setir berbentuk persegi atau segitiga, pastinya ada saja kejadian tangan kepentok, tergores, atau bisa saja tertancap di tangan jika terjadi kecelakaan.
Mobil pertama yang menggunakan setir berbentuk bundar adalah Panhard 4 Hp Model yang dikemudikan Alfred Vacheron saat balapan Paris-Rouen tahun 1894.
Barulah pada tahun 1898 mobil dengan setir bundar diproduksi massal oleh Panhard et Levassor, produsen mobil asal Perancis.
Charles Rolls, salah satu pendiri Rolls-Royce, mendapatkan inspirasi setir bundar buat mobil buatannya saat mengimpor mobil Panhard et Levassor ke Inggris di tahun yang sama.
Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu! Ini Alasan Pergantian Gigi Motor MotoGP Berlawanan dengan Motor Sport Biasa
Penggunaan setir berbentuk bundar jadi inovasi yang sangat signifikan sehingga cuma perlu waktu satu dekade saja buat merubah pikiran semua produsen mobil.
Makanya semenjak tahun 1910, sudah enggak ada lagi mobil yang pakai setir dengan bentuk tuas tiller dan seluruhnya sudah pakai setir bundar.
Meski setir berbentuk bundar jadi pakem hingga saat ini, ada saja produsen yang suka berinovasi dengan bentuk lain seperti persegi, malah enggak pakai setir di kendaraan otomatis.
Tapi biasanya setir-setir dengan bentuk tidak bundar itu memang bukan buat mobil harian, seperti setir mobil Formula 1 yang berbentuk persegi dan dipenuhi tombol-tombol.
Belum banyak yang tahu, kan?