GridOto.com - Performa motor MotoGP bergantung dari banyak sekali faktor.
Termasuk tekanan ban juga memegang peran dalam performa motor di atas trek.
Untuk performa yang maksimal, tentu ada batasan tertentu soal tekanan udara di dalam ban motor MotoGP.
Setiap variasi tekanan tentu akan mempengaruhi performa motor saat melaju.
Baca Juga: Ada Perubahan Besar di Tim Papan Tengah Pada F1 2021, Apa Saja Itu?
Selain performa, tekanan ban juga mempengaruhi keselamatan para pembalap juga.
Sebelumnya, pemasok ban MotoGP, Michelin, membebaskan setiap tim menentukan tekanan udara dalam ban motor pembalapnya.
Meski begitu, Michelin tetap punya standar tekanan yang sebaiknya diikuti oleh setiap tim untuk alasan performa dan keselamatan pembalap itu sendiri.
Awalnya Michelin memakai standar 1,9 bar atau 27,6 psi, namun saat ini sudah diturunkan menjadi 1,5 bar atau 21,8 psi.
Baca Juga: Mulai Dari The Doctor Hingga Alien, Ini 5 Julukan Pembalap MotoGP 2021