"Setidaknya ada lima hingga enam rest area yang siap menggelar rapid test antigen pengendara yang tidak patuh protokol," lanjutnya.
Pada hari pertama pelaksanaan pemantauan, pihaknya sudah menjumpai beberapa pengendara yang tak mematuhi protokol kesehatan.
Ia menyampaikan, pengendara yang tidak patuh protokol langsung diberhentikan dan wajib rapid test antigen dulu.
Dalam kesempatan yang lain, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengimbau masyarakat agar tidak membuat kerumunan selama Nataru.
"Kerumunan lebih dari 50 orang akan kami bubarkan, itu sudah ditetapkan," terang Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Hal tersebut tak hanya berlaku di rest area, namun berlaku juga di pusat perbelanjaan, transportasi umum hingga tempat rekreasi.
"Meski Operasi Lilin Candi 2020 bersifat kemanusiaan tanpa tindakan. Para pelanggar protokol tetap kami tindak tegas," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kabidhumas Polda Jateng: Lonjakan Kendaraan Diperkirakan Besok