Siap-siap, Jelang Natal dan Tahun Baru Korlantas Polri Gelar Swab Antigen di 70 Titik Rest Area

M. Adam Samudra - Jumat, 18 Desember 2020 | 10:20 WIB

Ilustrasi mudik (M. Adam Samudra - )

GridOto.com - Korlantas Polri menggelar rapat koordinasi Pengamanan Natal Tahun 2020 dan Tahun Baru Tahun 2021, Kamis (17/12/2020).

Pengamanan dengan sandi Operasi lilin 2020 ini digelar mulai 21 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021.

Asisten Operasi (Asops) Kapolri Irjen Pol Imam, mengatakan kebiasaan masyarakat Indonesia di perayaan Natal dan tahun baru dipastikan akan mudik.

"Pergerakan besar ini dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas khususnya kriminalitas dan kamseltibcarlantas, ini harus diantisipasi. Terlebih di saat pandemi Covid-19 agar dapat mencegah penyebaran virus tersebut," kata Irjen Pol Imam melalui keterangan tertulisnya, Jum'at (18/12/2020).

Baca Juga: Kerja Sama dengan Korlantas Polri, Gojek Kasih Materi Pelatihan Keselamatan Berkendara Buat Drivernya

Imam menjelaskan, bahwa Polri akan melakukan pengetatan khususnya terhadap pelanggar protokol kesehatan.

"Seperti perkumpulan masa, baik itu perayaan maupun unjuk rasa, nantinya akan kami cegah. Ini berlaku diseluruh Indonesia," tegas Imam.

Humas NTMC Polri
Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono saat melakukan rakor Nataru di Surabaya

Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono dalam sambutannya mengatakan, bahwa Kepolisian dalam gelaran Operasi Lilin Tahun 2020 mendapat tugas baru.

Yakni bertanggungjawab atas kontrol pengawasan penerapan protokol kesehatan Covid-19 di rest area.

"Mulai Banten hingga Cikampek ada sekitar 70 titik rest area, nantinya kita akan gelar random cek khusus menggunakan swab antigen bagi pengunjung yang melanggar protokol kesehatan," ungkap Irjen Istiono.

Baca Juga: Mandiri Tunas Finance Resmikan Kerjasama Dengan Korlantas Polri, Bayar Pajak Kendaraan Dapat Bonus Ini Sob!

Istiono menegaskan bahwa operasi yustisi protokol kesehatan juga akan dilakukan dengan skala besar bersama TNI.

Selain itu, pengetatan pengamanan juga akan dilakukan pada semua gereja, dengan menerapkan jumlah pengunjung 50 persen dan selebihnya dilakukan melalui virtual.

"Tidak boleh mendirikan tenda diluar gereja. Ini berlaku disemua wilayah, tidak terkecuali wilayah yang mayoritas umat kristiani," paparnya.

Untuk perayaan tahun baru, Irjen Pol Istiono juga mengatakab bahwa Tahun ini tidak ada izin keramaian yang dikeluarkan dari kepolisian, termasuk untuk hotel dan di lokasi wisata.

"Pengetatan ini akan dilakukan mulai 18 Desember 2020 sampai 8 Januari 2021 demi mencegah penyebaran covid-19," ungkapnya.

Dalam Operasi Lilin Tahun 2020, Polri mengerahkan 123.451 personel diseluruh Indonesia, dengan target operasi memutus mata rantai penyebaran covid-19 serta terjadinya kerumunan massa.