Gridoto.com - Tidak sejalan dengan rumor yang berkembang, ternyata Honda PCX 160 tidak disematkan teknologi katup variable khas Honda yaitu VTEC.
Padahal, banyak bikers yang mengharapkan hadirnya teknologi VTEC di PCX generasi terbaru ini untuk imbangi kompetitornya yakni Yamaha NMAX yang pakai teknologi VVA.
Meski tidak terapkan teknologi VTEC, banyak teknologi baru yang hadir di mesin PCX 160.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, PCX 160 yang diperkenalkan di Jepang ini gendong mesin dengan teknologi yang diberi nama eSP+ (Enhanced Smart Power +).
Baca Juga: Honda PCX 160 Dirilis, Siap Masuk Indonesia Tenaga Tembus 16 Dk!
Berbeda dengan mesin sebelumnya yang masih gunakan 2 klep, mesin terbaru yang digendong PCX 160 sudah dipasangi 4 klep.
Untuk imbangi ubahan itu, diameter piston dan langkah pistonnya ikut diubah yang kini gunakan diameter piston 60 mm dengan langkah piston 55,5 mm.
Teknologi baru lainnya yang hadir adalah Hydraulic Cam Chain Tensioner.
Komponen yang berfungsi menjaga kekencangan rantai keteng ini sekarang tidak lagi mengandalkan per untuk menekan.
Sebagai gantinya untuk menekan rantai keteng, tensioner mengandalkan tekanan dari oli mesin.
Teknologi lain yang disematkan adalah Honda Selectable Torque Control atau disingkat jadi HSTC.
Cara kerjanya mirip dengan fitur yang sama yang ada di Honda Forza ataupun Yamaha NMAX, yakni dengan mengurangi semprotan bahan bakar dari injector saat sensor membaca roda belakang slip.
Baca Juga: Pakai Mesin Baru, Tenaga Mesin Honda PCX 160 Lebih Besar dari NMAX
Selain itu teknologi yang sebelumnya hadir seperti ACG Starter dan juga Idling Stop System juga tetap ada di Honda PCX 160.
Nah itu tadi beberapa teknologi baru yang hadir di PCX 160 yang sepertinya akan menjadi penerus dari PCX series yang kini dipasarkan di Indonesia.